PA Banjarmasin Raih Penghargaan Wilayah Bebas Korupsi (WBK)

Selasa, 10 Desember 2019. Bertempat di Birawa Assembly Hall Hotel Bidakara Jakarta, Ketua Pengadilan Agama Banjarmasin Kelas IA Drs. H. Suhardi, S.H., M.H. menghadiri undangan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk menerima apresiasi dan penganugerahan Zona Integritas untuk mewujudkan Indonesia bebas korupsi dengan tema “Making Change, Making History”.

(Ketua PA Banjarmasin terima penghargaan dari Menteri Kemenpan RB)

Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri PAN RB RI, Tjahjo Kumolo, S.H. yang didampingi oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial Dr. H. Sunarto, S.H., M.H. kepada Ketua Pengadilan Agama Banjarmasin Drs. H. Suhardi, S.H., M.H.

(Pelopor perubahan Dr. H. Murtadlo, S.H., M.H. terima penghargaan dari Kemenpan RB)

Setelah melewati beberapa tahapan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) diantaranya adalah melengkapi dokumen yang diperlukan untuk memenuhi standar nilai oleh Tim Penilai Internal (TPI) dari Badan Pengawasan Mahkamah Agung, survey oleh tim Badan Statistik Kota Banjarmasin secara langsung ke para pencari keadilan, mengikuti Desk Evaluasi Pembangunan Zona Integritas (ZI) yang dipresentasikan oleh Ketua PA Banjarmasin dan tahapan akhir proses penentuan satuan kerja yang lulus meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dalam rangka Pembangunan Zona Integritas, Pengadilan Agama Banjarmasin Kelas IA dikunjungi oleh Tim Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) untuk mensurvey langsung keadaan Pengadilan Agama Banjarmasin.

Secara konsepsional pembangunan Zona Integritas dilaksanakan dengan melakukan penataan pada enam area pokok, yakni manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan manajemen sumber daya manusia, penguatan akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan dan peningkatan kualitas pelayanan publik yang bersifat konkret. Dan hasil yang diharapkan dari pembangunan zona integritas ini terukur dengan dua indikator utama, yakni nilai survey persepsi korupsi dan survey persepsi pelayanan publik.

Pengadilan Agama Banjarmasin Kelas IA merupakan salah satu dari 62 pengadilan yang berhasil menerima predikat wilayah bebas dari korupsi (WBK) dari 177 pengadilan yang diusulkan oleh Mahkamah Agung RI ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

(Foto bersama usai menerima penghargaan)

Selain memberi penghargaan kepada 62 satker di lingkungan MA, Kemenpan RB juga menganugerahi 13 pimpinan pengadilan sebagai tokoh perubahan 2019. Salah satunya adalah Bapak Dr. H. Murtadlo, S.H., M.H., beliau adalah Ketua Pengadilan Agama Banjarmasin Kelas IA tahun 2016- Mei 2019 dan sekarang menjadi Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Agama Palu. Beliau merupakan salah satu pelopor tokoh perubahan di Pengadilan Agama Banjarmasin Kelas IA.

(Pelopor perubahan tahun 2019 bersama Ketua PA Banjarmasin)

Ketua PA Banjarmasin Kelas IA Drs. H. Suhardi, S.H., M.H., mengatakan penghargaan yang diterima itu tidak lepas dari kinerja dan kerja keras seluruh pegawai Pengadilan Agama Banjarmasin kelas IA. Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pegawai Pengadilan Agama Banjarmasin kelas IA yang sudah bekerja maksimal, sehingga Pengadilan Agama Banjarmasin kelas IA mendapatkan penghargaan kategori sangat baik dari Kementerian PAN RB RI.

Ketua PA Banjarmasin Kelas IA berharap dengan perolehan penghargaan itu, semua pegawai lebih meningkatkan kinerjanya ke depan dan pembangunan zona integritas menjadi salah satu sarana untuk meningktkan kualitas pelayanan publik yang pada gilirannya akan meningkatkan nilai survey persepsi korupsi.

(Ketua PA Bjm, Panitera PTA Bjm, HT PTA Palu, Ketua PTA Bjm, & Sekretaris PTA Bjm)